Setelah saya masuk Islam, pastinya orang-orang mantan agama yang dulu
saya anut, membenci saya. Tapi bagi saya hinaan, celaan, makian dari
orang-orang yang dulu pernah dekat dengan saya, ditanggapi dengan senyuman,
dan saya tetap berpegang teguh kepada keyakinan saya yang baru, dan
ingin menjadi muslim yang sejati.
Menghadapi fitnah dari agama nasrani (mantan agama saya), tentunya saya
mesti memperdalam Al Qur’an dan Sunnah, agar saya bisa membantah mereka
hujah berdasarkan dalil yang shahih.
Ketika saya memperdalam Al Qur’an dan Hadist, untuk bekal ilmu
berdakwah kepada orang-orang Nasrani, justru kendala dari umat islam
sendiri, malah sering saya dihina, dicaci-maki, dilabeli gelar, seperti
teroris, wahaby, sawah, salahfikir, dsb,,,
Okelah kalau begitu ...
Ketika saya mengorek-ngorek ritual kaum Nasrani tentang Selametan
Kematian 1-7, 40, 100, setahun, saya bilang itu bukan ajaran yesus, itu
ajaran Hindu
eh..justru malah saya diberi gelar kenduri WAHABY
eh..justru malah saya diberi gelar kenduri WAHABY
Ketika saya membongkar kebusukan kristen Nias, tentang ritual tolak bala, sesembelihan buat leluhur mereka yang sudah mati, agar terhindar dari malapetaka.
Sudah pastinya, orang-orang kejawen menyebut saya wayang WAHABY
Ketika saya membongkar Kebusukan Maulid Nabi Yesus tanggal 25 Desember, bahwa maulid itu ajaran Fir’aun, bukan ajaran Yesus
eh.. pastinya pasukan pro Maulid, langsung ceramah di youtube, memvonis saya kaum sawah WAHABY
eh.. pastinya pasukan pro Maulid, langsung ceramah di youtube, memvonis saya kaum sawah WAHABY
Ketika saya menyarankan, agar Umat Muslim, jangan mati dalam keadaan
jahiliyah, berhari raya bersama Pemerintah Indonesia, agar tidak menjadi
fitnah dari orang kafir.
Eh.. sama ormas oposisi dan sekte sempalan, saya dikasih parcel tulisan WAHABY
Eh.. sama ormas oposisi dan sekte sempalan, saya dikasih parcel tulisan WAHABY
Ketika saya mengorek-ngorek ritual kaum nasrani, ziarah kubur dengan tabur bunga itu meniru ajaran Tionghoa sejak abad ke 2.
eh.. justru saya dikalungi bunga dengan tulisan WAHABY
eh.. justru saya dikalungi bunga dengan tulisan WAHABY
Ketika saya mengutak-ngatik ritual kaum nasrani, tentang 7 bulanan bagi ibu hamil, bahwa itu ajaran agama hindu.
Pastinya, langsung saya dikasih sesajen WAHABY
Pastinya, langsung saya dikasih sesajen WAHABY
Ketika saya membongkar kebusukan Katholik, tentang permintaan melalui
perantara orang Santo/Santa yang telah mati yang dianggap mereka
sebagai pahlawan,
pastinya para kaum kuburiyun, ngasih kemenyan WAHABY
pastinya para kaum kuburiyun, ngasih kemenyan WAHABY
Ketika saya mengorek ritual kaum nasrani, bahwa nyanyi di gereja itu bukan ajaran yesus. Yesus hanya wudhu dan shalat.
Eh… sudah tentu pastinya yang suka nyanyi-nyanyi shalawatan ciptaaan H***d A**i dan W**i B**d dinyanyikan di mesjid, saya dimasukan ke album rekaman WAHABY
Eh… sudah tentu pastinya yang suka nyanyi-nyanyi shalawatan ciptaaan H***d A**i dan W**i B**d dinyanyikan di mesjid, saya dimasukan ke album rekaman WAHABY
Ketika saya bilang, Allah di langit, bersemayam di atas arsy, mustahil Allah masuk ke Patung Yesus.
eh.. pastinya sekte jahmiyyah, yang bilang Allah banyak, langsung dicorat coret di toilet umum dengan tulisan WAHABY
eh.. pastinya sekte jahmiyyah, yang bilang Allah banyak, langsung dicorat coret di toilet umum dengan tulisan WAHABY
SAYA BINGUNG, Wahaby itu apa,? kata pak kyai dan habib saya ini
bermadhzab WAHABY (Muhammad Bin Abdul Wahab) sama seperti Ibnu Taimiyah
yang bermadzhab, Ibnu taimiyah itu lahirnya sekitar tahun 700 hijriyah,
Gurunya Ibnu Taimiyah katanya Muhammad Bin Abdul Wahab yang lahirnya
sekitar tahun 1.100 Hijriyah (berarti ibnu taimiyah, berguru sama
manusia yang belum hidup donk)
Sebenarnya banyak celaan bagi diri saya, ketika saya bilang Teroris
itu Ahli Bid’ah SESAT bermanhaj khawarij, langsung antek2 Im** Sa*****,
ngasih bingkisan bom WAHABY
Saya mengorek ajaran occultisme orang nasrani, bahwa yesus tidak
punya tenaga dalam dan kebal senjata, tentunya kaum Sufi dan tim Densus,
ngasih saya mantra WAHABY
Ketika saya menolak bahwa Demontrasi menjelek-jelekan Pak Presiden
SBY dipublik, itu bukan Ajaran Islam, meniru kebiasaan orang kafir dan
bermanhaj Khawarij, pastinya H***** T***** demo bikin spanduk WAHABY
Ketika saya bilang sama orang nasrani, Demokrasi bukan ajaran yesus,
itu ajaran Para penyembah Dewa Yunani, pastinya IM,
mencoblos saya WAHABY
Yang paling Getol tentunya JIL, ketika saya bilang jangankan dalam
hukum islam, dalam Alkitab juga pelaku homoseks itu dihukum mati, dan
dalam alkitab juga Wanita Wajib Berjilbab.
Pastinya Dedengkot Liberal, langsung seminar dikampus dengan tema WAHABY
Pastinya Dedengkot Liberal, langsung seminar dikampus dengan tema WAHABY
Kalau sekte LDII, bukan lagi disebut WAHABY, tapi sudah dihina, bekas
telapak kaki saya sudah dianggap najis seperti babi, sudah dianggap
bukan muslim.
Sama dengan Agama Ahmadiyah, percuma katanya saya masuk islam, karena WAHABY itu bukan islam.
Apalagi Agama Rafidhah tidak perlu disebutkan, saya sudah bukan disebut WAHABY lagi, Tapi KAFIR HARBI ^_^
TAPI SAYA BANGGA DISEBUT WAHABY, MUDAH-MUDAHAN SAYA MENINGGAL DUNIA DALAM KEADAAN WAHABY
kalau gue wahaby, emang masalah buat loe.. !!!
Di tulis oleh : Muhammad Iqbal Mathius Daniel.
Catt. : Istilah “Wahabi” diambil dari kata “Al-Wahab”, yang artinya ‘Dzat Yang Maha Pemberi’. Kata “Al-Wahab” merupakan salah satu nama Allah (asma`ul husna). Sedangkan tambahan huruf “i” pada akhir kata ini memberikan makna tambahan “golongan”. Sehingga, istilah “Wahabi” secara bahasa artinya ‘golongan Al-Wahab‘, atau ‘golongan Allah taala‘.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar