Orang-orang yang berilmu agama adalah orang yang kucari di setiap tempat. Mereka adalah tujuan yang selalu kucari. Dan aku menemukan keshalihan hatiku di dalam bergaul dengan mereka. (حلية الأولياء وطبقات الأصفياء , IV/85 )
Nabimu telah bersabda bahwa semua bid’ah (dalam agama) adalah sesat Tapi kau malah bilang tidak semua bid’ah sesat
Nabimu tidak pernah buat acara tahlilan tapi kau malah buat acara tahlilan Nabimu tidak pernah rayakan hari lahirnya dengan acara maulidan tapi kau malah rayakan dengannya
KAU INI BAGAIMANA ? LALU MAUMU INI APA ?
Nabimu memelihara janggutnya tapi kau malah berolok-olok dengannya
Nabimu yang perintahkan mengenakan kainnya diatas mata kaki tapi kau malah bersendau gurau dengannya bahkan hingga memaki
Nabimu telah mengajarkan bagaimana cara bershalawat tapi kau malah mengambil dari selainnya dalam bershalawat
KAU INI BAGAIMANA ? LALU MAUMU INI APA ?
Kami coba nasehati dirimu tapi kau malah anggap bahwa kami menghardikmu
kami coba jelaskan kepadamu suatu hukum tapi kau malah tuduh bahwa kami telah membid’ahkan dan mengkafirkanmu
kami coba ajak engkau ke persatuan kepada Al Quran dan As Sunnah tapi kau malah vonis kami sebagai da’i pemecah belah
kami coba ajak engkau untuk jauhi syirik dan bid’ah tapi kau malah juluki kami wahhabiyah
Ya sudahlah….
jika kau anggap orang yang mengajak untuk jauhi syirik dan bid’ah adalah sebagai wahhabi maka silahkan juluki kami semaumu…!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar